MMC meraih akreditasi internasional untuk program perawatan kanker payudara.
Womenpedia.id – Mahkota Medical Centre (MMC), rumah sakit swasta tersier terbesar dan terlengkap di Semenanjung Selatan Malaysia, telah berhasil meraih pengakuan internasional yang bergengsi untuk Program Perawatan Klinik Kanker Payudara mereka. Akreditasi ini diberikan oleh Joint Commission International (JCI), dan MMC menjadi rumah sakit swasta pertama di Malaysia yang memperoleh pengakuan tersebut.
Komitmen MMC dalam Memenuhi Standar Internasional
Program Perawatan Klinis Kanker Payudara (CCPC) yang disertifikasi oleh JCI menunjukkan komitmen MMC dalam memenuhi standar internasional dan memberikan perawatan terbaik bagi pasien kanker payudara. Rumah sakit ini menawarkan pendekatan holistik dan komprehensif melalui tim ahli interdisipliner yang terdiri dari ahli bedah payudara, ahli radiologi, ahli onkologi, ahli patologi, perawat pendamping, koordinator pelayanan perawat, apoteker, ahli fisioterapi, dan ahli diet.
Dr. Ho Pey Woei, Ahli Bedah Payudara di Mahkota Medical Centre, menjelaskan, “Kanker payudara merupakan masalah serius bagi banyak wanita, dan lebih dari 50% kasus tidak memiliki faktor risiko yang diketahui. Oleh karena itu, pengecekan dan skrining menjadi penting dalam mendeteksi kondisi ini. Keuntungan dari mendapatkan perawatan di MMC adalah tersedianya tim interdisipliner yang komprehensif yang akan mendampingi pasien selama perjalanan mereka, termasuk program perawat pendamping yang merupakan layanan gratis bagi wanita yang didiagnosis menderita kanker payudara.”
Perawat pendamping, atau Nurse Navigator, adalah perawat khusus yang memberikan dukungan pribadi kepada pasien kanker payudara. Mereka membantu pasien dalam menghadapi sistem perawatan kesehatan yang kompleks, menjawab pertanyaan, dan memberikan dukungan emosional. Program Perawatan Klinis Kanker Payudara ini melibatkan berbagai aspek perawatan, seperti perawatan luka payudara, latihan rehabilitasi, kemoterapi, radioterapi, nutrisi, dan pemantauan perawatan lanjutan selama 5 tahun.
Teo Chin Yee, Wakil CEO Mahkota Medical Centre, menyatakan, “Kami dengan bangga memperkenalkan Program Perawat Pendamping kepada wanita Indonesia. Kanker payudara merupakan kanker paling umum di Indonesia, dan melalui program komprehensif ini, kami bertujuan menjadi pilihan opini kedua bagi pasien-pasien Indonesia untuk memastikan mereka mendapatkan perawatan medis sejak dini. Pengakuan internasional ini menegaskan komitmen kami dalam memenuhi standar kepatuhan dan keamanan yang tinggi.”
Sebagai rumah sakit swasta pertama di Malaysia yang memperoleh akreditasi JCI untuk Program Perawatan Kanker Payudara, MMC terus memimpin dalam meningkatkan standar perawatan kanker payudara. Rumah sakit ini menawarkan layanan kesehatan kelas dunia kepada pasien-pasiennya. MMC juga telah meluncurkan Program Perawat Pendamping khusus untuk wanita Indonesia, mengingat studi terbaru menunjukkan bahwa kanker payudara adalah kanker paling umum di Indonesia, mencakup 19,2% dari semua kasus kanker di negara tersebut.
Ng Li Cheir, seorang Perawat Pendamping dari Mahkota Medical Centre, menjelaskan, “Perawat pendamping bertujuan untuk membimbing pasien dan menjadi teman sepanjang perjalanan kesehatan mereka. Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada mereka yang telah didiagnosis menderita kanker payudara.” Perawat pendamping akan mendaftarkan pasien kanker payudara ke dalam Program Perawatan Klinis Kanker Payudara, dan kemudian membimbing mereka melalui berbagai tahap perawatan, termasuk pelayanan, perawatan luka payudara, latihan rehabilitasi, kemoterapi, radioterapi, nutrisi, dan pemantauan perawatan lanjutan selama 5 tahun.
Dalam upaya untuk memastikan pasien mendapatkan perawatan medis yang optimal, Mahkota Medical Centre juga menawarkan layanan telekonsultasi bagi pasien kanker payudara yang tidak lagi menjalani pengobatan aktif. Hal ini memungkinkan pasien untuk mendapatkan konsultasi medis melalui jarak jauh, meminimalkan kebutuhan perjalanan fisik yang mungkin sulit bagi mereka.
Duta Besar Malaysia untuk Republik Indonesia, TYT Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, menambahkan, “Sebagai negara tetangga, Malaysia menjadi pilihan bagi masyarakat Indonesia yang mencari second opinion dalam perawatan kesehatan. Jarak yang dekat antara kedua negara dan fasilitas yang ramah Muslim membuat Malaysia menjadi destinasi alternatif yang populer. Mahkota Medical Centre menawarkan produk perubatan bebas khinzir atau Babi, menu halal, dan fasilitas yang ramah Muslim, sesuai dengan preferensi dan kebutuhan wisatawan medis Indonesia.”
Bagi informasi lebih lanjut tentang layanan kesehatan yang disediakan oleh Mahkota Medical Centre, masyarakat dapat menghubungi Kantor Perwakilan Resmi atau mengirim pesan melalui WhatsApp ke kantor pusat pelayanan Pasien Internasional mereka di nomor +60 16-215 5736.
Dengan meraih akreditasi internasional untuk Program Perawatan Kanker Payudara mereka, Mahkota Medical Centre terus berkomitmen untuk meningkatkan standar perawatan kanker payudara dan memberikan perawatan terbaik bagi pasien-pasien mereka.
