Mengulas Chemical Peeling Sebagai Metode Perawatan Kulit yang Dipercaya Dalam Dunia Kecantikan.
Womenpedia.id – Chemical peeling adalah prosedur kosmetik yang efektif yang menggunakan bahan kimia untuk menghilangkan lapisan terluar kulit, memperlihatkan kulit yang lebih halus, cerah, dan diremajakan. Ini adalah pilihan perawatan non-invasif yang populer di kalangan pria dan wanita segala usia yang ingin memperbaiki penampilan dan tekstur kulit mereka.
Chemical peeling sering digunakan untuk memperbaiki kerusakan kulit yang disebabkan oleh jerawat, kulit yang terpapar sinar matahari di bawahnya. Prosedur ini digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk jaringan parut jerawat, garis halus dan kerutan, hiperpigmentasi, dan kerusakan akibat sinar matahari. Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi berbagai jenis pengelupasan kimiawi, manfaatnya, dan apa yang diharapkan selama dan setelah prosedur.
Jenis-Jenis Chemical Peeling
Ada tiga jenis pengelupasan kimiawi (Chemical Peeling) : superfisial, sedang, dan dalam. Kedalaman pengelupasan tergantung pada konsentrasi bahan kimia dan tingkat pH larutan yang digunakan. Ahli perawatan kulit Anda akan merekomendasikan perawatan berdasarkan jenis kulit, masalah, dan hasil yang ingin Anda capai.
1. Superficial Peels
Pengelupasan superfisial adalah yang paling ringan dari semua pengelupasan kimia, dan hanya menembus lapisan atas kulit. Pengelupasan ini sering digunakan untuk mengatasi garis halus dan kerutan, masalah tekstur kulit ringan, dan warna kulit tidak merata. Bahan yang paling umum digunakan dalam pengelupasan ini adalah asam alfa-hidroksi (AHA), yang meliputi asam glikolat dan laktat.
Asam-asam ini bekerja dengan memecah lem yang menyatukan sel-sel kulit, memungkinkan lapisan terluar kulit terlepas. Pengelupasan superfisial biasanya dilakukan dalam rangkaian perawatan, tergantung hasil yang diinginkan.
2. Medium Peels
Pengelupasan sedang menembus lebih dalam ke dalam kulit daripada pengelupasan superfisial, menargetkan masalah kulit yang lebih parah seperti kerutan yang lebih dalam, kerusakan akibat sinar matahari, dan jaringan parut jerawat ringan hingga sedang. Pengelupasan ini menggunakan asam trikloroasetat (TCA) atau kombinasi TCA dan AHA untuk menembus lebih dalam ke dalam kulit.
Bergantung pada kekuatan larutan, pengelupasan sedang mungkin memerlukan waktu henti dan periode pemulihan yang lebih lama daripada pengelupasan superfisial.
3. Deep Peels
Pengelupasan dalam adalah yang terkuat dari semua pengelupasan kimiawi dan menembus lapisan kulit terdalam. Pengelupasan ini biasanya digunakan untuk mengobati kerutan parah, jaringan parut jerawat, dan kulit yang rusak parah. Bahan yang paling umum digunakan dalam pengelupasan ini adalah fenol, yang bekerja dengan memecah serat kolagen di kulit, memungkinkan produksi kolagen baru terjadi.
Karena kekuatan pengelupasan ini, pengelupasan ini memerlukan waktu henti dan pemulihan yang signifikan, dan hanya dapat dilakukan setiap beberapa tahun sekali.
Manfaat Chemical Peeling
Pengelupasan kimia (Chemical peeling) menawarkan banyak manfaat bagi kulit Anda, menjadikannya prosedur kosmetik yang populer. Beberapa manfaat tersebut antara lain:
1. Memperbaiki Tekstur Kulit
Pengelupasan kimia menghilangkan lapisan kulit terluar, memperlihatkan kulit yang lebih halus dan lebih merata. Ini secara signifikan dapat meningkatkan tekstur kulit Anda dan mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan.
2. Mengurangi Pigmentasi
Pengelupasan kimia efektif dalam mengurangi hiperpigmentasi yang disebabkan oleh kerusakan akibat sinar matahari, bintik-bintik penuaan, dan perubahan hormonal. AHA, khususnya, dapat mengurangi munculnya pigmentasi dengan memecah kelebihan melanin di kulit.
3. Mengurangi Jerawat dan Bekas Jerawat
Pengelupasan kimia dapat membantu mengurangi keparahan jerawat dan jaringan parut jerawat dengan membuka pori-pori yang tersumbat dan mengurangi peradangan. Mereka bekerja dengan mengelupas kulit dan mengurangi penumpukan sel kulit mati dan minyak berlebih.
4. Meremajakan Kulit
Pengelupasan kimia meningkatkan produksi kolagen dan pergantian sel, menghasilkan kulit yang lebih cerah dan tampak lebih muda. Mereka juga dapat meningkatkan kesehatan dan tekstur kulit Anda secara keseluruhan.
Apa yang Diharapkan Selama dan Setelah Pengelupasan Kimia (Chemical Peeling)
Sebelum mendapatkan pengelupasan kimiawi, Anda perlu berkonsultasi dengan ahli perawatan kulit Anda untuk menilai jenis kulit, masalah, dan hasil yang diinginkan. Anda mungkin diminta untuk berhenti menggunakan produk perawatan kulit dan obat-obatan tertentu beberapa hari sebelum janji untuk mempersiapkan kulit Anda untuk perawatan. Selama prosedur, larutan kimia akan dioleskan ke kulit Anda menggunakan kuas atau kapas.
Anda mungkin merasakan sedikit sensasi terbakar atau menyengat selama proses ini, tetapi ini bersifat sementara. Setelah larutan dioleskan, kulit Anda akan dinetralkan dan dibersihkan, dan pelembab serta tabir surya akan dioleskan.
Setelah prosedur, Anda mungkin mengalami kemerahan, pengelupasan, dan pengelupasan kulit selama beberapa hari hingga seminggu, tergantung jenis pengelupasan.
Penting untuk menghindari paparan sinar matahari dan memakai tabir surya minimal SPF 30 selama ini untuk melindungi kulit Anda dari kerusakan lebih lanjut. Anda mungkin juga perlu menghindari produk perawatan kulit dan riasan tertentu selama beberapa hari agar kulit Anda sembuh.