Tidur dalam kondisi lampu menyala atau terang ternyata tidak baik untuk kesehatan, loh. Hal ini disebabkan karena keberadaan cahaya menjadi acuan biologis tubuh sebagai penunjuk waktu-waktu tertentu.
Saat mata menangkap cahaya, ia akan memberi stimulus pada saraf otak untuk mengatur ulang jam sikardian tubuh. Ritme sikardian adalah proses internal dan alami yang mengatur siklus tidur dan bangun dalam 1×24 jam.
Hasil penelitian National Sleep Foundation menyebutkan tidur yang berkualitas diperoleh dengan mematikan lampu sebelum tidur. Otak akan memiliki kesempatan untuk masuk dalam fase tidur yang lebih dalam sehingga tidur menjadi lebih berkualitas.
Pada kondisi gelap, hormon melatonin akan di-release dengan baik oleh tubuh. Hormon melatonin adalah hormon yang dapat mengendalikan pola tidur yang keberadaannya cenderung meningkat di malam hari. Hormon melatonin juga dapat memerangi dan mencegah berbagai penyakit, termasuk kanker payudara dan kanker prostat, lho.
Melansir dari laman Halosehat, ada banyak masalah kesehatan saat tidur dalam keadaan lampu menyala, antara lain :
1. Obesitas
Dalam American Journal of Epidemiology menjelaskan wanita yang tidur dalam keadaan lampu menyala/terang cenderung memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) dan lingkar pinggar yang lebih besar. Hal ini disebabkan turunnya produksi hormon melatonin sehingga mengganggu metabolisme tubuh.
2. Depresi
Tidur dalam keadaan gelap akan memberikan rasa nyaman dan rileks pada tubuh. Dalam Journal of Affective Disorders menjelaskan orang depresi memiliki kebiasaan tidur dengan lampu menyala/terang. Tidur dengan lampu menyala berakibat buruk pada perubahan struktur otak sehingga sering dihubungkan dengan kondisi depresi.
3. Kanker
Dalam penelitian yang dilakukan oleh International Journal of Health Geographics menemukan bahwa risiko kanker payudara lebih tinggi terjadi pada wanita yang tinggal diperkotaan. Tidur dalam kondisi gelap akan membantu tubuh memproduksi hormon melatonin yang berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu mencegah berbagai penyakit termasuk penyakit kanker.
4. Diabetes mellitus tipe 2
Ditulis dalam jurnal Chronobilogy International bahwa penderita diabetes mendapatkan paparan cahaya terang selama empat jam sebelum tidur. Paparan cahaya tersebut tidak hanya berasal dari lampu, tetapi sekaligus dari televisi, laptop ataupun handphone. Alat elektronik tersebut telah terbukti dapat menekan produksi hormon melatonin daripada sumber cahaya lain.
5.Tekanan darah tinggi
Penelitian yang dilakukan oleh National Sleep Foundation mengatakan bahwa orang yang tidur dengan lampu menyala memiliki tekanan darah yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidur dalam kondisi gelap. Hasil penelitian serupa juga dituliskan dalam jurnal Chronobilogy International.
Penulis: Puspa Seruni
