Insomnia Berisiko Buruk bagi Kesehatan, Begini 5 Cara Mengatasinya

Solusi Wajah Mulus Bebas Jerawat_Womenpedia.id
Foto: Shutterstock

Selama ini kita sering kali menyepelekan kuantitas dan kualitas tidur di malam hari. Padahal tidur yang baik sangat dianjurkan karena dapat mendukung fungsi organ-organ di dalam tubuh. Beberapa orang sering menunda tidur untuk alasan tertentu, tetapi beberapa lainnya justru merasa sulit untuk tidur di malam hari (insomnia).

Menurut dr. Sungadi Santoso dalam Channel SB30 Health, faktor penyebab terjadinya insomnia seperti satu faktor lingungan/kondisi kamar/tempat tidur yang kotor/berantakan, terlalu ramai atau terlalu terang, dua faktor obat-obatan, tiga pola hidup yang salah seperti pola makan yang keliru, pola tidur (tidur siang terlalu lama), ke empat faktor stress (gelisah, cemas, ketakutan), ke lima masalah kesehatan (penyakit kronis, gangguan pernapasan, gangguan jantung, masalah persendian, gangguan hormonal, diabetes, struk dan penyakit lainnya).

Menurut Dokter Sungadi Santoso, pola tidur yang tidak baik dapat menyebabkan gangguan aktivitas pada siang hari sehingga mengalami gangguan berpikir dan kepala pening. Insomnia yang berlangsung lama dapat menyebabkan gangguan jantung, gangguan pencernaan/GERD (gastroesophageal reflux disease), penyakit kronis, cemas berlebihan bahkan dapat menyebabkan kecanduan obat-obatan.

Beberapa orang yang mengalami insomnia dapat tiba-tiba terbangun di malam hari dan mengalami henti napas saat tidur kurang lebih sekitar 60 sampai 90 detik atau disebut Sleep Apnea. Sleep Apnea amat sangat berbahaya bagi penderita sakit jantung dan bisa mengakibatkan kematian. Berbahaya sekali, ya.

Nah, bagaimana sih cara menghindari insomnia? Beberapa hal berikut dapat dilakukan di rumah sebagai upaya untuk mengatasi insomnia. Yuk simak tipsnya:

1. Pola makan, dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang sebenarnya atau makanan tanpa proses pengolahan, tanpa diberi pengawet, pewarna dan pemanis buatan. Seperti buah segar, sayuran segar, dan biji-bijian.

2. Berhenti makan tiga jam sebelum tidur, kekenyangan akan menyebabkan rasa sesak di dada dan membuat sulit berbaring dan tidur.

3. Lakukan meditasi untuk menjernihkan pikiran dan lebih tenang. Relaksasi juga dapat dilakukan dengan tidak membuka hape, laptop dan televisi satu jam sebelum tidur. Cahaya dari perangkat tersebut dapat menghambat hormon melatonin yang berfungsi untuk membuat tidur lebih nyenyak

4. Mengonsumsi suplemen seperti kalsium, magnesium, vitamin B kompleks dan vitamin E. Suplemen ini akan membuat tubuh lebih rileks sehingga bisa tidur nyenyak di malam hari.

5.Lakukan olahraga rutin, minimal 30 menit setiap 3-5 kali perminggu. Hal ini menyebabkan metabolisme lebih baik dan tingkat stress menurun.

Selamat mencoba, ya. Jangan lupa untuk menghindari beberapa obat dan makanan atau minuman yang dapat membuat pola tidur terganggu.

Penulis: Puspa Seruni

Related posts