5 Tanda-tanda Hubungan Tidak Sehat

5 Tanda-tanda Hubungan Tidak Sehat
Istimewa

Hubungan tidak sehat, perhatikan tanda-tandanya berikut ini.

Womenpedia.id – Dalam Dunia percintaan tentunya tidak selalu berjalan mulus, akan ada saja masalah yang menimbulkan pertengkaran. Tidak perlu khawatir, semua orang pasti mengalaminya. Namun Anda tak perlu kha jika terjadi beberapa hal yang menyebabkan hubungan Anda menjadi tidak sehat dan sudah sepatutnya untuk diwaspadai.

Namun, jika hubungan Anda dengan pasangan semakin tidak sehat dalam jangka waktu lama, Anda perlu mewaspadainya. Menurut ahli komunikasi dan psikologi di California, Dr. Lillian Glass, hubungan yang tidak sehat terjadi saat pasangan tidak saling menghormati dan mendukung satu sama lain.

Untuk itu, kenali tanda-tanda hubungan yang tidak sehat berikut ini:

1. Terlalu Posesif

Bila Anda dan pasangan terlalu posesif satu sama lain, mini adalah salah satu tanda hubungan tidak sehat. Meskipun sudah berpacaran, semua orang tetap mempunyai kewajiban untuk bersosialisasi dengan orang, mulai dari teman dekat, keluarga, atau teman kantor. Ketik pasangan posesif, biasanya ia akan mencurigai gerak-gerik Anda dan melarang beberapa hal.

2. Ia tidak menyukai keluarga atau teman-teman Anda

Ia tidak pernah mau meluangkan waktu ataupun usaha untuk berkenalan dengan keluarga Anda karena “ayah Anda tidak menyukai saya” atau “saya tidak merasa nyaman saja”. Ditambah lagi, ia tidak menyukai teman-teman Anda dan tidak senang jika Anda ingin menghabiskan waktu dengan mereka, karena “mereka memberikan pengaruh buruk untuk Anda”. Well, that’s for you to decide, not his!

3. Cinta terlalu ekstrem

Dalam hubungan yang tidak sehat, terdapat perasaan yang sangat ekstrem. Hal ini ditandai dengan perilaku berlebihan untuk menunjukkan rasa cinta. Pasangan yang sangat berlebihan menunjukkan cinta biasanya menjadi posesif, terburu-buru dalam hubungan, dan terobsesi dengan Anda.

4. Tidak menjadi diri sendiri

Nah, berlanjut dari poin di atas, karena dinilai selalu salah, Anda pun merasa harus mengubah diri sendiri menjadi orang lain. Misalnya, Anda tidak pernah bisa mengungkapkan pendapat pribadi atau bahkan jarang tertawa ketika berada di dekat pasangan Anda.

Anda terus berusaha untuk menjadi versi yang diinginkan oleh pasangan. Walaupun memang bertujuan untuk mengubah sosok diri menjadi lebih baik, pikirkan lagi apakah memang ini yang Anda mau dari diri Anda?

5. Anda menjadi buta terhadap sikapnya

Perhatikan segala perasaan aneh, ragu, atau mencurigakan yang kamu rasakan terhadap pasangan Anda. Jika Anda merasa ada yang salah dengan tingkah laku pasangan Anda, jangan bertingkah seakan kamu tidak mengetahuinya.

Jika ia pasangan yang baik, ia akan segera mendengarkan perkataanmu kepadanya, dan ia tidak akan mengulangi kesalahannya tersebut. Jangan berusaha untuk selalu membenarkan apa yang menjadi kesalahannya.

Related posts