3 Jenis-Jenis Penyakit Pada Kulit

Mengetahui 3 Jenis-Jenis Penyakit Pada Kulit
Istimewa

Mengupas jenis-jenis penyakit pada kulit berikut ini.

Womenpedia.id – Kulit merupakan lapisan terluar yang terdapat pada seluruh tubuh kita. Kulit berfungsi untuk melindungi bakteri, virus, dan sinar matahari, merasakan sesuatu yang anda sentuh, menghasilkan vitamin D seperti sinar matahari, dab dapat membantu dalam mengatur suhu tubuh. Beberapa jenis penyakit kulit biasanya dapat menyebabkan kulit terasa gatal dan merasa tidak nyaman.

Permasalahan kulit dapat terjadi pada segala usia maupun penyakit kulit menular atau tidak menular. Gaya hidup dan kondisi kesehatan yang buruk dapat berpengaruh pada penyakit kulit seseorang. Umumnya, penyakit kulit disebabkan oleh bakteri yang terperangkap di pori-pori atau folikel rambut, genetika, parasit atau jamur, virus, diabetes, hingga sinar matahari seperti sunburn. Berikut ini jenis-jenis penyakit pada kulit yaitu:

Jenis- Jenis Penyakit Pada Kulit

1. Dermatitis

3 Jenis-Jenis Penyakit Pada Kulit
Istimewa

Dermatitis adalah penyakit kulit dengan tipe tidak menular. Kondisi ini terjadi akibat peradangan akibat bersentuhan dengan bahan yang menjadi penyebab iritasi atau alergi. Gejala penyakit ini dapat berupa gatal, bengkak, dan kemerahan. Terdapat beberapa jenis dermatitis yaitu:

  • Dermatitis Kontak Alergi

Dermatitis ini timbul saat kulit anda berkontak langsung atau bersentuhan dengan alergen seperti bahan kimia, kosmetik, protein, perhiasan, sarung tangan lateks, dan masih banyak lagi. Normalnya, jika seseorang menyentuh dengan alergen tidak dapat menimbulkan reaksi apapun.

  • Dermatitis Kontak Iritan

Sama seperti dermatitis kontak alergi, dermatitis kontak iritan terjadi akibat sentuhan langsung. Namun, dermatitis kontak iritan akan bereaksi jika berkontak langsung dengan zat iritan, seperti pemutih pakaian, sabun mandi, deterjen, dan alkohol. Pada penderita dermatitis ini biasanya mengalami ruam, iritasi, kulit kering, hingga lupa melepuh pada daerah yang tersentuh dengan zat iritan.

  • Dermatitis Seboroik

Dermatitis jenis ini biasanya rentan mengenai area-area yang cenderung berminyak seperti dada, wajah, dan punggung. Penyakit ini dapat menimbulkan kulit bersisik dan kemerahan pada kulit.

  • Dermatitis Atopik (eksim)

Anda pasti familiar dengan dermatitis jenis ini, eksim dapat menimbulkan gatal, kulit bersisik, kemerahan, dan kering. Biasanya timbul pada daerah lipatan seperti dibelakang lutut, lipatan siku, dan leher. Jika kulit anda mulai bersisik hindari menggaruk pada daerah tersebut.

2. Infeksi

3 Jenis-Jenis Penyakit Pada Kulit
Istimewa

Penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi umumnya dapat menular, dan dapat disebabkan oleh infeksi jamur, infeksi virus, infeksi parasit, dan infeksi bakteri. Penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi virus yaitu cacar, cacar ular atau herpes zoster, dan campak. Bisul, kusta, folikulitis, dan impetigo merupakan contoh dari penyakit akibat infeksi bakteri.

Penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur biasanya menyerang di daerah yang lembab. Misalnya kurap, tinea cruris, kutu air, dan panu. Infeksi parasit disebabkan oleh kutut  dan tungau seperti kudis.

3. Kelainan Autoimun

3 Jenis-Jenis Penyakit Pada Kulit
Istimewa

Gangguan pada autoimun dapat terjadi saat sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan jaringan tubuh sehat lainnya. Seperti vitiligo, psoriasis, pemfigus, skleroderma, dab discoid lupus erythematosus. Vitiligo merupakan masalah pada kulit yang muncul akibat kurangnya melanin pada tubuh.

Oleh sebab itu, penderita penyekit vitiligo mengalami warna kulit yang tidak merata dan munculnya warna yang lebih terang tadi pada warna kulit lainnya. Vitiligo seringkali terjadi pada leher, wajah, tangan, daerah lipatan, dan kemaluan. Penyakot dimana sel-sel kulit yang tumbuh terlalu cepat yang dapat menyebabkan menumpuknya kulit bersisik warna perak dan terdapat bercak kemerahan.

Skleroderma merupakan penyakit pada kulit yang membuat kulit menjadi keras dan menebal. Kondisi ini tidak hanya bisa menyerang permukaan kulit, skleroderma dapat menyerang orang dalam hingga pembuluh darah. Pemfigus terdapat 2 macam yaitu pemfigus vulgaris dan pemfigus foliaceus.

Pada Pemfigus vulgaris dapat mengakibatkan kulit melepuh yang mudah pecah tetapi tidak terasa gatal. Sebaliknya dengan pemfigus foliaceus, Pemfigus ini berupakulit bersisik dan terdapat lepuhan kecil jika pecah terasa gatal. Dan yang terakhir Discoid lupus erythematosus, penyakit ini merupakan penyakit lupis yang terjadi pada kulit.

Kondisi ini dapat menimbulkan gejala seperti ruam yang parah dan dapat memburuk saat terpapar sinar matahari langsung. Ruam ini seringkali muncul pada kulit kepala, tangan, kaki, wajah, dan leher.

Itulah jenis-jenis penyakit pada kulit. Penyakit kulit tersebut ada yang bisa disembuhkan dengan rawat sendiri dirumah, ada yang diharuskan menggunakan arahan dari dokter spesialis kulit.

Pos terkait